0 kisah nyata ''


Jangan Lupa Tinggalkan Komentar Kalian Ya...!!!
hikz


Mimi Suriaty & Erick mungkin sudah tidak asing lagi untuk banyak mahasiswa dan mahasiswi di kampus2 di jakarta. Mimi di gosipin di culik, hamil, dan menghilang. Lalu bagaimana cerita sebenarnya? banyak pembaca yang bertanya kebenaran berita ini, untuk itu kami mencari sumber untuk menceritakan berikut cerita yg di ambil dari beberapa nara sumber yang bisa dipercaya.., Tentang latar belakang Mimi dan Erick akan di muat dalam news Kami selanjutnya, berikut love story mereka... 

Jika dari pihak lain selain Erick & Mimi ingin membantah tentang cerita ini silahkan kirim email ke kami B news sepenuhnya independen dan tidak berpihak pada siapapun kecuali kebenaran dan cinta sejati.

Alkisah dua orang pasangan bernama Mimi dan Erick yang saling mencintai dan tak terpisahkan. Segala romantisme dan hal-hal yang dapat membuat hati terasa seperti dibelai dengan bulu malaikat setiap hari mereka lakukan untuk pasangannya.tak akan pernah pembaca lihat mereka berdua berjalan tanpa saling terikat tangannya satu sama lain sesuai dengan perjanjian yang mereka taruh dihati masing-masing..

cumbu dan tawa.. Walaupun disekitar mereka dikelilingi bayang-bayang gelap dari orang-orang terdekat..

Erick adalah seorang pianist..
Dia selalu memainkan tuts piano untuk segala perasaan Mimi..
Ketika sedih dia bermain untuknya..
Ketika bergembira dia memainkan lagu untuk mewarnai kegembiraannya
Melayani dan memuaskan seluruh kemanjaan Mimi..
Setiap saat ada untuknya.
Menjaganya dengan hati.
Kesetiaannya tak perlu diragukan lagi..
Bahkan Erick berani berkata bahwa dia sangat sayang Mimi kepada setiap orang yang baru berkenalan dengannya baik di dunia nyata maupun di Internet. Sebuah contoh yang sangat sempurna bagi setiap lelaki. 

Mimi tak jauh beda perasaannya dengan Erick. Dia adalah mahasiswa universitas Bina Nusantara. Tinggal ngekost, keluarganya berada di Tebing Tinggi, Namun dia tidak kesepian karenanya.. Karena hatinya penuh terisi oleh cinta. Sulit untuk dikatakan siapa yang lebih sayang siapa..
Karena setiap hari mereka berlomba untuk lebih mencitai.

Siapapun di plaza syahdan mengetahui hal itu setiap saat Erick datang menjemput Mimi selesai kuliah dan mereka saling bergandengan tangan berdua... Hanya dengan melihat dekapan kedua tangan mereka yang tak terungkapkan eratnya..

Bayang-bayang mulai menggoda cinta kokoh mereka.
Perlu diketahui Erick memiliki leukimia stadium 2(berdasarkan surat keterangan Narasumberyang kamu dapatkan denganmeminta Dr.****) dan sisa waktu hidupnya tidak sampai setahun setengah lagi.namun mereka saling mengetahui dan tetap berjanji untuk saling mencintai

muncul mantan Mimi,Kancil yang setiap saat meminta Mimi untuk kembali dengan berbagai upaya bekerjasama dengan seseorang dengan Nick Dokaya. Namun itu bahkan belum bisa disebut godaan oleh Mimi. Karena cintanya begitu kokoh bersama Erick Kancil bahkan tidak dapat menyentuh lingkaran luar dalam batas hubungan antar manusia dalam hati Mimi.

Kancil yang sebelumnya pernah berpacaran dengan Mimi mulai menghalalkan segala upaya untuk keegoisan cintanya.entah apakah ini cinta? Aku sendiri bahkan tak bisa mengatakan ini cinta... Ini adalah hasrat!! Nafsu!! Keinginan untuk memiliki!! Ini bukan cinta menurutku, kuteriakan keras-keras setelah mengetahui apa yang akan dilakukan Kancil.

Kancil telah mengenal orang tua Mimi karena sebelumnya pernah berhubungan dengannya. Dia lalu menyebar gosip kepada orang tua Mimi. dengan penuh intrik dan basa-basi saling berbicara dan mengobrol dengan kepandaian dan ditambah sedikit kelicikan. Mampu membawa bahan omongan dengan orang tua Mimi menuju kesuatu pembicaraan. Dan Kancil pun akhirnya berhasil meyakinkan orang tua Mimi bahwa Erick, pacar Mimi yang sekarang adalah seorang bandar narkoba.

Bandar narkoba??
percayalah padaku bahwa Erick tidak sama dengan ciri-ciri pemakai narkoba. Aku tahu betul bedanya pemakai narkoba dan bukan pemakai. Aku kenal dekat dengan yang namanya narkoba. Bahkan hanya berbicara dengannya anda langsung dapat mengetahui bahwa anak ini mempunya pola pikir yang baik. gaya bicara yang sopan dan rendah hati, mata yang tegas dan tidak sayu, kulit yang masih mulus. Itu semua bukanlah ciri-ciri pemakai narkoba!

Hanya meminum minuman keras langsung membawanya dgn ambulan menuju Rumah sakit, bagaimana..bagaimana dengan memakai narkoba..?

Orang tua Mimi yang memang dari awal tidak menyukai Erick langsung
mempercayai cerita Kancil, terlebih M***, kakak perempuan Mimi yang derajat ketidak sukaannya telah mentok terhadap Erick.

Entah berapa kali tukang pukul yang telah orang tua Mimi kirim untuk memukuli Erick dan mengintimidasinya untuk menjauhi Mimi dengan Mimi. Namun itu tidak berhasil.

Mulailah pukulan-pukulan yang dapat pembaca bayangkan sendiri bagi mereka berdua. saya yakin pembaca bisa membayangkannya. Namun cinta mereka tetap kokoh. Mereka berdua tidak menyerah menghadapi cobaan.

Orang tua Erick tiba-tiba menjodohkan Erick dengan anak rekan bisnisnya. cantik memang. namun baru lulus SMU. Entah orang tua dari jaman kapan yang masih menutup kebebasan bagi anaknya untuk kepentingan bisnis.

Bahkan Erick dulu pernah menikah dengan Catherine seorang anak dari teman bisnis ayahnya Erick. Apa arti sebuah menikah jika hanya berdiri dan menerima tamu undangan lalu malamnya Catherine sudah bersama dengan lelaki lain dan membawa lari uang dan hadiah pernikahan?

Apalagi halangan yang lebih sulit yang pernah dirasakan cinta sejati selain orang tua?

Kata-kata sudah tak bisa diharapkan untuk membantu menyelesaikan permasalahan semua pihak. Rayuan, negosiasi, permohonan, dan lain-lain. Semua pihak dengan kokoh menyatakan keseriusannya dalam keputusan yang mereka ambil.

Orang tua Mimi sangat menyayangi Mimi atau mungkin boleh diganti "terlalu", memandang Erick adalah orang yang sangat jauh dari pantas untuk Mimi, Orang tua Erick yang sangat kolot bahkan mengancam akan memutuskan hubungan ayah-anak jika Erick tidak mematuhi segala perintah mereka. Mimi dan Erick yang tetap erat gandengan tangan mereka.

Saya pikir ini hanya ada di cerita rano karno jaman Suharto masih bisa jogging dulu. Namun ini benar-benar terjadi oleh teman kelas saya sendiri.

Tibalah akhir dari keputusan dari semua pihak....



Bersambung Ke...Keputusan Bijak atau.....

Orang tua Mimi yang tidak bisa memaksa hubungan anaknya untuk diakhiri mengirim kabar bagi Mimi untuk pulang keTebing Tinggi dan berhenti kuliah untuk sementara. Mereka berpikir cepat atau lambat semua akan berlalu dan Mimi akan melupakan Erick seiring dengan waktu.

Orang tua Erick memutuskan hubungan mereka dengan Erick karena aturan keluarga mereka menganggap Erick telah membangkang perintah dari keluarga. Mereka berpikir bahwa tanpa uang dan orang tua apa yang bisa dilakukan seseorang yang baru menginjak usia dewasa. Mereka juga berpikir pasti cepat atau lambat Erick kembali mematuhi perintah keluarganya dan mengerti dengan apa yang mereka sebut dengan "kesalahannya".

Dan sekali lagi saya katakan keputusan semua pihak adalah tetap. Mereka semua tetap teguh akan pendirian mereka.

Mimi yang disuruh oleh orang tuanya untuk pulang ke Tebing Tinggi, nekat tidak mematuhinya.istilah gampangnya mungkin "minggat". namun cinta tidak mengatakan hal itu. cinta mengatakan itu adalah "pulang".
Erick yang telah diputus hubungan oleh orang tuanya(jakPos 17 mei 2006) juga tidak menyerah. 

Dan tidak dapat disalahkan jika Mimi hamil... ya.. Mimi hamil ditengah kekacauan ini.. cinta akan tumbuh semakin besar dan kuat jika disirami tiap hari oleh "sesuatu yang tidak berhasil memisahkan cinta". dan buah dari cinta adalah kehidupan.

keputusan mereka adalah membentuk sebuah keluarga, membentuk kehidupan baru dengan angan-angan mereka akan berbahagia.

siapa yang mau menyalahkan hal ini jika mereka berdua sadar dan tahu melakukannya. Cinta sejati dan kedewasaan. Erick bukanlah seseorang yang lari karena hal ini. mereka tetap saling mengetahui keadaan dan Erick berkata dengan gembira, "aku akan jadi ayah" dan dia bersedia bertanggung jawab dengan hasil dari buah cinta mereka.

Sekali lagi bayangkan apa yang akan anda lakukan jika berada dalam posisi tersebut.

Entah berapa lama semua dapat bertahan. Mimi yang tidak masuk kuliah beberapa minggu didesas-desuskan hilang diculik.

Erick mengetahui hal itu dan memaksa Mimi untuk kembali.
Tiba saatnya dia berpikir tidak baik memisahkan orang tua dari anaknya.
namun Mimi menolak. Suatu saat dia juga akan menjadi orang tua dan dia mengerti apa yang terbaik bagi hidupnya.
apa yang lebih baik dari hidupnya jika yang ia sebut "hidup" adalah bersama dengan Erick?

Kancil memanfaatkan kesempatan ini. dia berpura-pura menjadi Erick dan mengirim pesan kepada orang tua Mimi bahwa Mimi telah ia culik dan ia meminta tebusan sedangkan Dokaya membuat skenario dengan polisi penjaringan dengan membuat laporan palsu bahwa Erick menculik Mimi dari rumah pamannya di lingkungan Polsek penjaringan(Perasaan Binus itu wewenang Polsek tanjung duren?) lagipula berdasarkan saksi2 yang kami wawancarai salah satunya adalah Kapolsek Penjaringan Dan Bpk Ka serse Bowo yang menangani kasus ini menyatakan Mimi dan Erick pergi dengan tanpa paksaan looh! (Juga berdasarkan surat bukti yang ditanda tangani Pihak Polisi dan Pengacara Keluarga Salim Group yang mendampingi Erick Bpk Oc Kaligis Dan Pengacara pendamping dari Komhamnas HAM Bpk.Robert Tampubolon MMH).

keadaanpun menjadi rumit bagi mereka berdua. orang tua Mimi mencari Mimi keseluruh tempat dan menyangka bahwa Mimi telah diculik oleh Erick.
padahal mereka berdua sedang mencoba untuk menempuh susahnya kehidupan cinta mereka disebuah kota.

Waktu telah memutuskan saatnya dan tak ada yang dapat berbicara.

Timbul keinginan mereka berdua untuk kembali keorang tua. Terlebih ketika rekening Erick telah dibekukan kaluarganya.

"apa yang lebih baik? bagi kita... bagi anak kita..."

akhirnya Erick untuk memutuskan untuk bernegosiasi dengan orang tua Mimi. dia kembali ke Jakarta bersama Mimi untuk bertemu dengan keluarga Mimi.

Namun polisi yang datang menjemput. dia jatuh kedalam sel. namun Mimi tidak melepaskannya. dia ikut menemani Erick di sel tahanan. didalam sebuah ruangan gelap terdapat sebuah cinta yang bercahaya. Mimi tidak mau dilepaskan dari sel kecuali Erick dibebaskan dari penjara juga.

Akhirnya pihak keluarga Mimi berhasil memisahkan Mimi dengan mengancam jika Mimi tidak pulang bersama keluarga Mimi, maka Erick akan dituduh Melakukan penculikan dan akan dipenjara.

apakah polisi dan pembaca masih dapat bilang itu sebuah penculikan jika korban tidak mau dibebaskan dari penculik?(Memang Duit berkuasa yah?) 

Tentu saja, pihak keluarga Mimi, menutupi semua kebenaran dan menyebarkan gosip di universitas tempat Mimi kuliah. dia memakai id friendster, ym Mimi untuk berterima kasih karena sudah dibebaskan dari penculik. segala macam cara ia lakukan. lalu tertutuplah kebenaran tersebut.

Erick dibebaskan dari penjara dan kehilangan cintanya.
sampai saat-saat tersulit inipun orang tua Erick tidak membantunya. Yang membantunya adalah om nya yang juga menurut sumber kami di Polsek Penjaringan, awalnya ingin melakukan tuntutan balik, namun Erick tidak mau menanda tangani Surat tuntutan itu karena menurutnya bagian dari Mimi adalah bagian darinya juga, sepahit apapun kenyataan yang menyakitkan yang harus dijalaninya.

Mimi kembali ke Tebing Tinggi dan dipaksa menggugurkan kandungannya.
namun perasaannya telah mati. senyum tak pernah tampak lagi didalam wajahnya. Saya bisa tau hal itu. karena kakaknya, Mega berpura-pura menjadi Erick dengan menggunakan nama keluarga Erick dan mengatakan bahwa "Erick telah meninggal" adakah alasan lain untuk melakukan hal itu selain menghapus kesedihan dan harapan Mimi, dan Mimipun telah beberapa kali masuk rumah sakit karena terpukul?

Pihak keluarga juga menutup-nutupi kebenaran dan keberadaan Mimi, tapi kami sudah tau dimana dia berada namun tidak bisa bertindak karena takut menyulut lagi api pertengkaran.

Erick telah meninggal?
(Hah?)Gosip atau fakta?

jika benar Erick meninggal, siapakah yang dilihat puluhan pasang mata pada tanggal 29 juni lalu tengah show pertunjukan piano di hard rock cafe.
Dan ia mengangis di tengah shownya karena lagu yang ia mainkan selalu mengingatkan dia akan cintanya.. kepedihan Erick pun semakin menjadi, karena Mimi Suriaty...yang kini di tebing tinggi telah melupakan Erick berdasarkan penuturan Sdr Elbert(mantan penyiar di radio kampus binus) bahwa Mimi sudah menjadi kekasihnya melalui interview kami di telp. Namun saat kami konfirmasiikan pada pihak Sdr Erick mengatakan bahwa dia percaya pada Mimi dan percaya pada janji yang dibuatnya bersama Mimi...dan ditambahkan Sdr Erick bahwa sekalipun berita itu benar, dia akan tetap memegang janjinya pada Mimi, dan tetap akan menjadi milik Mimi(wah Koko...Setia boleh tapi jangan buta)>.<

Ia Kini sedang menyusun rilis album baru yang berjudul one for ME yang ditujukan pada Mimi..(ME dalam bahasa ingris dibaca Mi) 

walaupun pihak Sdr Erick membantah bahwa saat ini Erick tidak ada di Tebing Tinggi namun berdasarFoto yang kami miliki, Sdr Erick seringkali ada di tebing tinggi walau hanya melihat cintanya yang mungkin hancur dari kejauhan. Dan jika benar apa yang dikatakan Sdr.Elbert kami tidak bisa mengatakan apapun..... Namun Ini yang belum kami konfirmasikan ke saudari Mimi, dan semoga saja, ada penjelasan dari pihak Mimi secara tertulis maupun langsung melalui telp kami.

Kisah Ini belum berakhir..


sumber

0 komentar:

Posting Komentar